Oke, disini saya akan berbagi
pengalaman saya berbelanja di online shop L*****. Sebenarnya sih, saya ngga
pernah bermasalah berbelanja di olshop ini. Karena saya sendiri juga sering
berbelanja diolshop ini. Tapi pada bulan Juni lalu saya benar-benar kecawa
kepada supplier LSNCelluar sehingga membawa nama olshop besar ini menjadi tercemar. Bulan
Juni lalu saya membeli satu buah Iphone 5 32GB seharga Rp2.334.999. Waktu itu
kurirnya datang malam dan kebetulan saya lagi mau teraweh, jadi saya tidak sempat ngecek terlebih dahulu. Saya hanya
membuka bubble wrapnya saja untuk memastikan barang yang dikirim benar satu unit
Iphone 5 32GB dan kemudian pergi untuk shalat teraweh.
Selesai shalat teraweh, saya
mulai mengecek keadaaan iphonenya. Mulus, asli, namun karena refurbished jadi
warnanya tidak sesuai dengan warna asli iphonenya (warna iphone ditangan saya
putih padahal ketika dicek warnanya hitam). Saya memulai untuk menyetting
icloud dan lain-lain. Keadaan saat itu iphone sedang diisi baterainya. Setelah saya
mensetting icloud, bahasa, region, dan lain-lain saya meninggalkan iphone
tersebut agar mencapai 80%.
Saya terus menatapi battery bar
saya (maklum, euforia punya smartphone baru), dalam waktu 15 menit baterai
sudah terisi kurang lebih 40% (dari tadinya 20%). Saya tidak merasa janggal
awalnya, karena saya tahu bahwa iphone cepat
dalam pengisian daya baterai. Hanya butuh waktu kurang lebih ½ jam untuk
pengisian daya mencapai 80%. Saya kemudian unplugged chargerannya dan mulai
memainkan iphone tersebut.
Ketika saya memainkan iphone
tersebut, saya baru sadar ternyata baterainya bocor, karena setiap 5 menit
sekali baterai berkurang 2 bar. Saya langsung mencari contact personnya
olshopnya yang kebetulan diselipkan didalam kardus iphonenya dan mencoba
menghubunginya lewat SMS (karena saat itu sudah malam jadi saya tidak menelepon
olshop tersebut.) Tak lama kemudian, baterai saya mencapai 5%, saya buru-buru ambil
chargeran dan mencharge iphone itu lagi. Bukannya bertambah baterai saya, namun
malah berkurang! Yang terakhir saya lihat baterainya tinggal 1%. Akhirnya, saya
biarkan iphone saya dicharge hingga kurang lebih satu jam, namun tetap saja baterainya tidak bertambah.
Selang beberapa menit, saya mendapat kotak dialogue yang bertuliskan “ This cable or accessory is not certified and
may not work reliably with this Iphone.” Saya kesal dan merasa ditipu dengan
LSNCellular. Kabel data tidak original?! Pantas saja iphone saya tidak mau dicharge!
Akhirnya saya mematikan iphone saya, dan membiarkannya mencharge dalam keadaan
mati. Alih-alih, bertambah baterainya… Iphone saya malah mati total!
Akhirnya saya minta tolong ke
adik untuk menemani saya membeli kabel data pengganti sementara. Saya sedikit hopeless karena waktu sudah menujukkan pukul
11 malam. Beruntunglah masih ada satu counter hp yang masih buka
jam segitu walaupun rada jauh dari rumah. Saya beli kabel data iphone seharga 50rb. Saya
tahu ini tidak original, tapi setidaknya ada kabel pengganti untuk ngecharge
iphone saya terlebih dahulu. Pas saya sampai rumah, saya langsung mencoba
mencolokkan kabel data tersebut ke iphone saya. And the result wassss NOTHING!
Iphone saya tidak menunjukkan tanda-tanda kehidupan! Saya nambah kesal dan berpikir
untuk mendatangi storenya besok lusa.
Saya memutuskan untuk tidur dan membiarkan iphone saya dicharge overnight. Semoga saja pas bangun sahur
nanti, iphone saya hidup lagi (rada hopeless sih sebenarnya). Tepat pukul 2
pagi, adik saya mencolek badan saya seraya berbisik, “ kak… iphonenya udah
nyala tuh!” Seketika saya langsung bangun dan mengecek iphone saya. WELL! MY IPHONE WAS FULLY CHARGED! Saya
senang bukan kepalang! Itu berarti besok saya tidak perlu datang dan complain ke
storenya. But, I forgot something! Baterai ngedrop masih bermasalah disini.
Saya menunggu balasan sms dari LSNCellular tapi sampai hari ini belum ada juga
balasannya. Dikartu terdapat keterangan store tidak buka pada hari Minggu.
Pada hari Senin
saya mencoba untuk menghubungi nomor tersebut via telepon, namun tidak ada yang
mengangkat. Akhirnya saya terpaksa memberikan feedback negative dilaman tersebut. Namun anehnya sampai sekarang mereka
tidak pernah approve feedback saya.
Well, satu hal
yang saya belajar dari sini adalah jika ingin membeli elektronik (ntah itu
smartphone, action cam, dsb) datanglah ke storenya langsung dan jangan lupa
untuk meminta kartu nama store tersebut. Jadi apabila kalian punya trouble dengan
barang elektronik baru kalian, kalian dapat dengan mudah menghubungi store
tersebut. Jika pun kalian mau membeli online diL*****. Pilihlah yang pengirim/suppliernya
dari L***** langsung. Jadi, kalian dapat dengan mudah complain barang tersebut.
Baiklah sekian
dulu postingan saya tentang review berbelanja diL*****. Jika ada pertanyaan,
kalian bisa meninggalkan komentar dibawah postan ini. Terima kasih J
No comments:
Post a Comment